Artikel ini telah dibaca 8357 kali. Terima kasih.
Disinilah awal mulanya,… tempat tinggal pertama setelah kami nikah th.96, kami sewa rumah petak satu pintu, seluas 24m2, yang dibagi menjadi 3 ruangan memanjang : dapur, r.tengah dan kamar tidur…
Rumah petak ini kalau musim dingin, dingiiiiiin banget, dan water heater cuman ada satu di kamar mandi saja. Di dapur tempat cuci piring cuman ada kran air dingin, jadi tantangan yang sangat luar biasa kalau mau cuci piring di musim dingin…Biasanya sblm cuci piring kami rebus air panas, tarok di baskom,.. Kemudian sambil cuci piring kalau tangan sudah mulai kaku kedinginan kami celup ke air hangat di baskom itu, lantas lanjut lagi mencuci piring…Atau kadang kami angkut panci, piring dan gelas kotor itu ke kamar mandi spy bisa dicuci dengan air hangat, tapi dengan konsekwensi harus dilanjutkan dengan membersihkan kamar mandi dari kotoran bekas makanan dan minyak…??
Aaahh… Indahnya mengenang masa2 itu, saat pernikahan awal, kami baru mulai mengenal satu sama lain, ditambah perjuangan hidup yang harus dijalani, alhamdulillah membuat kami semakin dekat dan kompak…??
Alhamdulillah, kami bersyukur pernah melewati masa2 sulit itu, jadi mendewasakan kami dan membuat kami lebih menghargai setiap apapun yang Allah berikan di kemudian hari hingga sekarang… ??
Alhamdulillah robbil ‘alamin…
Ket: Rumah kami pada foto ini ada di lt.2. Foto ini diambil tahun lalu saat kami liburan akhir tahun ke Jepang sembari napak tilas perjalanan hidup sekaligus mengingatkan anak2 tentang apa yang sudah orang tuanya lalui…
Artikel ini telah dibaca 8357 kali. Terima kasih.