Artikel ini telah dibaca 7 kali. Terima kasih.
Dalam Islam, ada beberapa waktu yang dianjurkan untuk membaca Al-Qur’an berdasarkan dalil-dalil sahih dari Al-Qur’an dan hadits. Berikut adalah waktu-waktu tersebut beserta penjelasannya:
- Waktu Subuh (Pagi Hari)
Allah SWT berfirman:“Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula) shalat Subuh. Sesungguhnya shalat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat).”
(QS. Al-Isra: 78)
Meskipun ayat ini berbicara tentang shalat, para ulama juga memahami bahwa membaca Al-Qur’an di waktu Subuh memiliki keutamaan karena disaksikan oleh malaikat.
- Waktu Malam (Qiyamul Lail)
Allah SWT berfirman:“Dan dari sebagian malam, bertahajjudlah kamu sebagai ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.”
(QS. Al-Isra: 79)
Rasulullah ﷺ juga bersabda:“Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya Al-Qur’an akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi para pembacanya.”
(HR. Muslim)
Malam hari adalah waktu yang tenang dan penuh konsentrasi, sehingga ideal untuk membaca dan merenungkan Al-Qur’an.
- Setelah Shalat Fardhu
Rasulullah ﷺ bersabda:“Sebaik-baik amal yang dicintai oleh Allah adalah yang dilakukan secara terus-menerus meskipun sedikit.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Membaca Al-Qur’an setelah shalat fardhu secara konsisten termasuk dalam amalan yang dicintai Allah. Biasanya ini juga menjadi waktu yang mudah diingat untuk membaca Al-Qur’an.
- Waktu Pagi Sebelum Beraktivitas
Diriwayatkan bahwa Rasulullah ﷺ biasa memulai harinya dengan zikir dan membaca Al-Qur’an. Membaca Al-Qur’an di pagi hari memberikan ketenangan batin dan keberkahan untuk aktivitas sehari-hari.
- Waktu Senggang atau Luang
Rasulullah ﷺ bersabda:“Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah (masjid), membaca kitab Allah dan mempelajarinya bersama, kecuali ketenangan akan turun kepada mereka, rahmat akan meliputi mereka, malaikat akan menaungi mereka, dan Allah akan menyebut mereka di hadapan makhluk yang ada di sisi-Nya.”
(HR. Muslim)
Hadits ini menunjukkan bahwa kapan saja seseorang memiliki waktu luang, ia dianjurkan untuk membaca Al-Qur’an, terutama jika dilakukan secara berjamaah.
- Waktu Ashar hingga Maghrib
Banyak ulama menganjurkan membaca Al-Qur’an di waktu sore menjelang Maghrib, karena suasana yang tenang dan sebagai persiapan untuk menghadapi malam.
Kesimpulan:
Waktu terbaik untuk membaca Al-Qur’an adalah saat-saat yang memungkinkan seseorang lebih khusyuk, seperti pagi hari, malam hari, setelah shalat, dan di waktu-waktu senggang. Yang terpenting adalah melakukannya secara konsisten, meskipun hanya sedikit.
Artikel ini telah dibaca 7 kali. Terima kasih.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.